Pada baju efod dilekatkan beberapa objek
yang menjelaskan posisi Imam Besar. Di dalamnya termasuk batu onyx pada
kedua tali bahu. Pada masing-masing batu terukir nama enam dari 12 suku.
(atau saat Kunjungannya ke bait suci) sampai kematian-Nya Ia menyadari
misi-Nya sepenuhnya.
Sekarang Dia yang telah berhasil
menanggung “penyakit dan kesengsaraan kita” (Yes 53:4), menempatkan pada pundak
kita tanggung jawab untuk memperluas kerajaan-Nya di seluruh dunia. Fakta
bahwa setelah kebangkitan-Nya, Yesus bertemu beberapa kali dengan orang-orang
percaya tetapi tidak kepada orang-orang yang tidak percaya adalah bukti bahwa
tugas penginjilan diwariskan kepada pengikut-Nya.
Upaya pribadi kita tidak memiliki
konsekuensi kosmik; kontribusi pribadi kita tidak akan membuat perbedaan dalam
peperangan Kristus dengan Setan. Namun demikian, apakah itu begitu kecil atau
tampaknya tidak disadari, upaya kita itu menggembirakan hati Juruselamat dan
membantu dalam memenuhi tugas-Nya—“Pergilah ke seluruh dunia” (Markus 16:15).
0 komentar :
Post a Comment