Orang yang Tidak akan Berhenti
"Karena orang Israel dan orang Lewi harus membawa persembahan khusus dari pada gandum, anggur dan minyak ke bilik-bilik itu. Di situ ada perkakas-perkakas tempat kudus, pula para imam yang menyelenggarakan kebaktian, para penunggu pintu gerbang dan para penyanyi. Kami tidak akan membiarkan rumah Allah kami" (Nehemia 10:39).
Pembaru pemberani lainnya adalah Nehemia, yang usahanya berdampak pada pembangunan kembali Yerusalem. Dia melakukan tugasnya dengan tekad yang tegas, berbekal izin yang dimeterai oleh Darius, raja yang menggantikan Koresh, disertai oleh rombongan yang bergembira, bersemangat, dan yang dibakar oleh pengurapan Dahi sebagai hasil dari doa yang sungguh-sungguh.
Ketika mereka tiba, dia menghadapi perlawanan yang kuat dari Sanbalat dan yang lainnya yang meragukan surat kepercayaannya dan bertekad untuk menggagalkan pekerjaannya (Neh. 10;l-3), Tetapi Nehemia tidak terpengaruh. Dalam menggambarkan semangat dan dedikasinya, Ellen White menulis: “Segenap jiwa Nehemia tercurah ke dalam usaha yang sedang dilaksanakannya. Pengharapannya, tenaganya, semangatnya, tekadnya, telah menjalar, mengilhami orang-orang lain dengan keberanian yang tinggi dan hasrat yang sama tinggi. Setiap orang menjadi seorang Nehemia dalam gilirannya dan membantu menjadikan hati dan tangan tetangganya lebih kuat “ (Alfa dan Omega, jld. 4, hlm. 230).
Dengan demikian, terlepas dari upaya yang intens dan pencelanya yang durhaka untuk mengalahkan kemajuannya, dalam waktu dua bulan gembok Yerusalem dipugar dan orang-orang sekali lagi ambil bagian dalam pujian yang penuh sukacita kepada Allah.
Bagaimanakah dengan Anda dan gereja Anda atau keluarga Anda? Apakah Anda pernah ditentang oleh orang-orang yang meragukan misi dan motif Anda? Apakah Anda tetap melakukan yang terbaik, meskipun ditentang oleh pribadi atau bahkan oleh orang yang “seperti Sanbalat” yang melecehkan dan mencaci-maki Anda? Apakah Anda ditertawakan, ditindas, dan dibanjiri oleh keadaan yang menyarankan Anda untuk menyerah, mundur, takluk kepada tekanan, dan turun dari tembok usaha Anda? Apakah Anda pernah merasa ragu dengan misi Anda atau mempertanyakan penafsiran Anda sehubungan dengan petunjuk Allah? Anda tidak sendiri; kita semua, pada suatu waktu akan menghadapi hal ini. Perbedaan antara mereka yang sukses dan mereka yang gagal ditentukan oleh dorongan doa dan persekutuan dengan Tuhan setiap hari. Nehemia, pahlawan kita, adalah teladan kita. Mengapakah tidak membaca lagi buku yang menyandang namanya dan tetap setia untuk tetap menaruh perhatian kepada tembok dan melanjutkan peperangan untuk yang baik?
0 komentar :
Post a Comment