Fondasi

Karena tidak ada seorang pun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan, yaitu Yesus Kristus" (1 Korintus 3:11).


Salah satu pekerjaan pertama saya di musim panas semasa remaja adalah bidang konstruksi. Kontraktor yang mempekerjakan saya sedang membangun sebuah rumah kecil di daerah perumahan dengan anggaran yang rendah. Jadi di sinilah saya, hari pertama di tempat kerja, dengan tangan yang lembut, menggali parit merentangkan benang nilon kuning di tanah liat merah yang keras menggunakan linggis dan sekop. Jam demi jam saya bekerja. Saat matahari sudah meninggi, tangan saya melepuh, semakin bertambah, pecah, dan tangan saya di perban. fondasinya sekitar satu kaki dalamnya dan satu setengah kaki lebarnya dengan sisi lurus dan dasarnya datar. Ketika mandor kembali pada jam berikutnya untuk memeriksa dan membantu untuk sentuhan akhir, datanglah sebuah truk beton mengisi lubang kosong itu.

Sejak hari pertama di tempat kerja, saya mengerjakan banyak konstruksi rumah dan membantu membentuk dan menuangkan berbagai macam fondasi. Jika ingin fondasi bagus, fondasi itu harus berada pada tanah keras atau dasar batuan sehingga memberikan dukungan yang handal untuk bangunan itu. Jenis dan kualitas dasar yang dibutuhkan tentu saja akan bergantung pada banyak faktor, termasuk ukuran dan berat struktur yang akari dibangun, serta jenis dan stabilitas tanah, Fondasi rumah biasanya tidak lebih dari satu atau dua meter. Tetapi jika Anda membangun sebuah pencakar langit, menara, atau jembatan besar, fondasi harus jauh lebih besar. Misalnya, untuk Menara Kembar Petronas yang menjulang ke atas di Kuala Lumpur, Malaysia, berlokasi di tanah yang tidak bisa menopang berat gedung pencakar langit setinggi 1.500 kaki, sehingga fondasi harus diletakkan di dasar batuan padat. Bayangkan lubang besar harus digali dengan kedalaman 394 kaki (120 meter) dengan fondasi beton dan baja. Sampai saat ini, inilah landasan terdalam untuk bangunan apa pun. Sebagai perbandingan, pada bulan Januari 2010 bangunan tertinggi di dunia, menjulang 2.717 meter di atas padang pasir Dubai dan dikenal sebagai Burj Khalifa, memiliki hampir setengah juta ton fondasi beton dan baja yang fondasi ke bawahnya hanya 164 kaki (50 meter).

Yesus menanggung dosa -dosa saya dan dosa dunia sepanjang waktu. “Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan dilindas Allah.Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur bilurnya kita menjadi sembuh. Kita sekalian sesat seperti domba, masing masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian” (Yes. 53:4 6).

 Tuhan, saya tidak bisa membayangkan berainya beban yang Engkau tanggung untuk saya. Saya berterima kasih. Engkau sebagai fondasi, buatlah saya sebuah bait suci untuk menghormati dan memulikanan Mu (lihat 1 Kor. 6:19).

0 komentar :

Post a Comment

 
RENUNGAN GMAHK © 2016. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top
close
Banner iklan