Kiasan-kiasan Misi

Misi adalah ikhtiar Allah untuk menyelamatkan umat manusia. Misi penyelamatan Allah didesak oleh kasih-Nya bagi masing-masing kita. Tidak ada alasan yang lebih dalam daripada itu, Allah mengutus Kristus di dalam misi membawa keselamatan bagi seluruh dunia. Injil Yohanes saja berisi lebih dari empat puluh pernyataan berdimensi kosmos untuk misi Yesus. (Lihat sebagai contoh, Yoh. 3:17; 12:47), Sebagaimana Kristus diutus Bapa untuk menyelamatkan dunia, pada gilirannya Ia mengutus murid-murid-Nya dengan kata-kata “Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu” (Yoh. 20:21, NIV).

Bacalah Matius 5:13, 14. Dua kiasan apakah yang digunakan untuk misi dalam ayat-ayat ini, dan untuk maksud apa?

Kiasan garam dan terang menyatakan fungsi utama pengaruh Kristus untuk kemanusiaan. Jika garam digunakan di dalam, bergabung dengan massa yang bersentuhan dengan garam, maka terang beroperasi dari luar, menerangi semua yang dijangkaunya. Kata dunia dalam kiasan garam merujuk pada pria dan wanita dengan siapa orang Kristen itu diharapkan berbaur, sementara istilah terang dunia merujuk pada suatu dunia manusia dalam kegelapan yang membutuhkan terang. Anak-anak Israel didorong untuk menghidupkan prinsip-prinsip moral dan aturan-aturan kesehatan yang telah Allah berikan kepada mereka. Mereka harus menjadi suatu terang, menyinari dan menarik orang lain-kamu haruslah “menjadi terang bagi bangsa-bangsa” (Yes. 49:6). Keberadaan kolektif mereka sebagai suatu negara yang sehat, makmur, dan setia pada Sabat Allah dan perintah-perintah lainnya, akan mengumandangkan kepada bangsa-bangsa sekitar tentang perbuatan besar Allah dalam Penciptaan dan Penebusan. Bangsa-bangsa yang mengamati kemakmuran mereka akan mendekati mereka dan belajar untuk diajar tentang Allah. (Bagaimanapun, itulah gagasannya.)

Ketika Kristus datang, Ia juga berbicara tentang garam, satu cara yang lain untuk bersaksi. Dengan pengaruh mereka dalam dunia, orang Kristen harus mengekang kerusakan dunia. Orang kafir sering jauh dari perbuatan-perbuatan jahat karena kesadaran moral yang berasal dari pengaruh orang Kristen. Orang Kristen bukan hanya mempunyai pengaruh yang baik di atas dunia yang rusak ini melalui kehadiran mereka di dalamnya, mereka juga berbaur dengan orang lain supaya membagikan pekabaran keselamatan Kristen.

Sebagai terang dan/atau garam, saksi yang seberapa baikkah Anda dan gereja Anda bagi dunia di sekitar Anda? Apakah terang Anda sedang redup, apakah garam sedang kehilangan asinnya? Jika begitu, bagaimanakah Anda mempelajari bahwa kebangunan dan pembaruan dimulai dari Anda secara pribadi?

0 komentar :

Post a Comment

 
RENUNGAN GMAHK © 2016. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top
close
Banner iklan