Perlengkapan Penting Umat Kristen
Bacalah Yak. 5:13. Hal kontras yang
menarik apakah yang ia tunjukkan disini? Bagaimanakah kita mengaplikasikan
teguran-teguran ini ke dalam pengalaman kita sendiri?
Meskipun berhubungan dengan dua hal
yang berbeda (penderitaan,kegembiraan), Yakobus menghubungkan hal-hal itu
dengan doa dan pujian: berdoa ketika Anda menderita, bernyanyilah ketika anda gembira.
Tetapi, dua praktik ini tidaklah berbeda satu dengan yang lain, karena banyak
mazmur pujian Alkitab adalah juga Doa, dan yakobus mengawali suratnya dengan
menantang pembacanya untuk “menganggapnya sebuah kebahagiaan” ketika jatuh
kedalam berbagai-bagai pencobaan, “sebab kamu tahu,bahwa ujian terhadap imanmu
itu menghasilkan ketekunan”(Yak 1:2,3).
Waktu untukberdoa dan waktu untuk menyanyi dapat terjalin satu dengan yang
lain, lebih dari yang kita umumnya pikirkan.
Kata “menderita” dalam yakobus 5:13
berasal dari akar kata yang sama seperti kata yang digunakan sebelumnya untuk
merujuk kepada penderitaan para nabi (yak
5:10). Itu mengacu kepada penderitaan fisik dan mental-“pertama dan yang
terutama adalah untuk bahaya dan usaha keras ketika dalam peperangan”(Ceslas
Spicq,Theological Lexicon of the New
Testament,Jld.2, hlm.239), tetapi juga pekerjaan yang sangat melelahkan dan
usaha yang memerlukan pengorbanan yang mahal. Itu digunakan dalam 2 Tim.2 : 9
dan 4:5, untuk menggambarkan “usaha keras para rasul yang tidak terhalangi oleh
kesulitan dan penderitaan apapun”. Theological
Lexicon of the New Testament,Jld.2, hlm.240. sebagai orang Kristen, secara
alamiah kita berbalik kepada Allah ketika masalah datang. Doa sangat penting
ketika menghadapi kesulitan, tatapi bernyanyi atau memainkan musik kudus (kata
yang digunakan adalah,psalleto, dapat
berarti keduanya) juga sangat menolong.
“Menyanyi adalah perbuatan kebaktian
yang sama seperti Doa. Sesungguhnya,banyak nyanyian merupakan doa”. –Ellen G
White, seri membina,jld. 3, hlm. 154.
Berapa banyak kita yang pernah mengalami depresi atau kesepian yang hanya
melalui kata-kata lagu yang masuk kedalam pikiran itu kemudian mengangkat
semangat kita? Banyak diantara kita yang menderita atau membutuhkan kekuatan,dan
akan bergembira oleh sebuah lawatan Doa dan lagu.”Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita, dan menangislah dengan
orang yang menangis!” (Rm 12:15).
Itu dapat mengangkat semangat kita juga, yang tidak dapat dilakukan oleh hal
yang lain.
Kitab Mazmur khususnya adalah rumah
perbendaharaan doa dan lagu yang dapat menyediakan inspirasi, semangat,dan
petunjuk ketika kita tidak tahu ke mana kita meminta pertolongan.
Kita
semua tahu penderitaan dapat membawa kita lebih dekat kepada Tuhan dan menuntun
kita untuk berdoa. Namun, bahaya apakah yang dapat menimpa hidup rohani kita
ketika semuanya berjalan baik? Mengapakah, khususnya di waktu itu,pujian begitu
penting? Apakah itu menolong kita untuk tidak pernah melupakannya?