Hati Baja

"Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat" (Yehezkiel 36:26).

Pada tahun 2005 sebuah ukiran patung kaca dan baja karya seniman Jerman, Julian Voss-Andreae, diletakkan di sudut Ist Street and A Avenue di kota Lake Oswego, dekat Portland, Oregon. Dinamai Heart of Steel, itu adalah replika molekul hemoglobin raksasa. Pada awalnya bahan baja keperakan memantulkan cahaya ke segala arah. Namun dalam 10 hari, besi baja menjadi berwarna kecokelatan karena terikat dengan oksigen yang mengubah patung. Setelah oksidasi berbulan-bulan, menjadikan permukaan berkarat-berwarna merah tua. Karena fungsi molekul hemoglobin yang sebenarnya, maka hemoglobin patung baja juga menempel ke oksigen. Dengan demikian, sesuai rencana seniman itu, karat memang disengaja, supaya menunjukkan peran penting hemoglobin dalam tubuh.

Dalam tubuh kita reaksi hemoglobin dengan oksigen terjadi dalam sepersekian detik. Setiap satu sekian triliun sel darah merah kita mengandung 300 juta molekul menakjubkan ini, empat bagian protein yang disebut hemoglobin. Hemoglobin terdiri dari empat subunit, masing-masing polipeptida, sekitar 145 asam amino dan gugus nonprotein heme dengan erat menahan sebuah atom besi di pusatnya. Oksigen mengikat besi, sehingga dapat dikatakan bahwa setiap molekul hemoglobin membawa empat molekul O2 dari paru-paru ke jaringan.

Hemoglobin tentunya memiliki hubungan alamiah dengan oksigen, terutama ketika pada tingkat CO2 yang rendah dan pH tinggi di paru-paru. Tapi yang benar-benar menakjubkan adalah bahwa ketika satu molekul O2 mengikat besi dalam satu subunit yang ada di paru-paru, tiga subunit yang lain berubah bentuk sedikit, sangat meningkatkan daya tarik-menarik terhadap oksigen bahkan lebih, sehingga beban O2 cepat berpindah ke molekul hemoglobin. Sebaliknya, dalam jaringan, di mana tingkat CO2 tinggi dan pH rendah, hal sebaliknya terjadi-oksigen akan dibongkar. Juga, ketika seseorang memasukkan oksigen, perubahan bentuk akan terjadi lagi, membuat semua oksigen keluar dengan cepat.

Darah di paru-paru mengambil oksigen, dan kurang dari 10 detik maka oksigen tersebut melewati kapiler yang dalam permintaan tinggi. Dalam 10 detik, sel darah merah berikutnya kembali di paru-paru, mengumpulkan beban lain.

Inilah "hati baja" dalam molekul hemoglobin di mana atom tunggal besi pada masing-masing empat kelompok heme-akan memberikan kemampuan yang sangat penting bagi hemoglobin. Apakah komponen jantung yang penting ini memberikan daya tarik yang besar bagi hati saya untuk mengingat Tuhan Pencipta langit yang tertinggi?
Tuhan, saya ingin hati yang taat dan cepat merespons Roh-Mu.

0 komentar :

Post a Comment

 
RENUNGAN GMAHK © 2016. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top
close
Banner iklan