Lindungi Keluarga
Salah satu bahaya terbesar yang kita hadapi berkaitan dengan keluarga kita ,yang paling berharga, rapuh, dan wilayah yang paling dekat dengan kehidupan.
Bacalah Ams 5. Terhadap bahaya apakah kita Harus waspada ?
bahaya yang pertama dimulai dengan diri kita sendiri; itu terletak pada kata-kata kita sendiri kita harus memerhatikan lidah kita untuk memastikan bahwa apa yang kita ucapkan tidak menyampaikan pesan yang tidak pantas atau bercampur. Bibir kita harus selaras dengan pengetahuan kita dan harus mencerminkan pandangan rohani kita.
Bahaya yang kedua datang dari wanita lain atau pria lain (meskipun ayat tersebut mengacu kepada bahaya yang datang dari "wanita asing" bahasanya harus dipahami dalam arti umum ; godaan bisa datang baik dari pria atau wanita) yang mengganggu dalam keluarga. Entah bisa merayu pasangan kedalam pelanggaran sumpah pernikahan, dan yang tidak melihat , atau yang mengalami,betapa merusaknya dosa ini ?
Menurut ayat tersebut cara terbaik untuk melawan godaan-godaan tersebut , yang sering dimulai dengan kata-kata menggoda, adalah mendengarkan kata-kata hikmat. Dengan mengindahkan dan menuruti pengajaran yang diilhamkan kita lebih cenderung untuk tetap fokus pada hal-hal penting dan begitu terlindungi untuk perzinaan atau apapun godaan-godaan lain yang datang kejalan kita.
Tentu saja, bukan saja kita menjaga diri kita dari perzinaan, kita juga harus menghindari pergi ketempat dimana "Penggoda-penggoda" berada (Ams. 5:10, KJV), memang kita seharusnya tidak mendekati pintunya (Ams. 5:8).
Akhirnya, mungkin semua perlindungan terbaik melawan godaan untuk mencintai wanita atau pria lain ini adalah :Cintailah pasanganmu sendiri "istri [atau suami] masa mudamu" (Ams 5:18 NKJV), Penulis pengkhotbah selaras dengan nasehat ini :-"Nikmatilah hidup dengan istri yang kau kasihi seumur hidupmu yang sia-sia, yang dikaruniakan Tuhan kepadamu dibawah matahari, karena itulah bagianmu hidup dan dalam usaha yang engkau lakukan dengan jerih payah dibawah matahari" (Pkh. 9:9). Bersyukurlah atas apa yang engkau miliki, engkau tidak akan mencari di tempat lain
Tentu saja, bukan saja kita menjaga diri kita dari perzinaan, kita juga harus menghindari pergi ketempat dimana "Penggoda-penggoda" berada (Ams. 5:10, KJV), memang kita seharusnya tidak mendekati pintunya (Ams. 5:8).
Akhirnya, mungkin semua perlindungan terbaik melawan godaan untuk mencintai wanita atau pria lain ini adalah :Cintailah pasanganmu sendiri "istri [atau suami] masa mudamu" (Ams 5:18 NKJV), Penulis pengkhotbah selaras dengan nasehat ini :-"Nikmatilah hidup dengan istri yang kau kasihi seumur hidupmu yang sia-sia, yang dikaruniakan Tuhan kepadamu dibawah matahari, karena itulah bagianmu hidup dan dalam usaha yang engkau lakukan dengan jerih payah dibawah matahari" (Pkh. 9:9). Bersyukurlah atas apa yang engkau miliki, engkau tidak akan mencari di tempat lain