Caddisfly*

"Sebab kamu semua adalah anak-anak Allah karena iman di dalam Yesus Kristus. Karena kamu semua, yang dibaptis dalam Kristus, telah mengenakan Kristus" (Galatia 3:26,27).

Mungkin dia tidak terlihat aneh berjalan-jalan di desa Inggris abad kelima belas dan abad keenam belas. Tapi bagi kami, potongan kain dan pita yang hampir menutupi mantel Cadice-man pasti menarik perhatian kami saat ini. Setelah berada di sana, tatapan kami yang tak percaya justru dianggapnya sebagai undangan oleh Cadice-man untuk mendekati dan mencoba menjual kain atau pita yang sama dengan contoh yang ditunjukkan di mantelnya.

Tidak heran, ahli entomologi memberi nama caddisfly untuk menghormati Cadicemen, penjual kain sepanjang masa. Seperti yang Anda lihat, larva caddisfly atau nimfa yang hidup di dasar sungai atau danau memintal tabung sutera kecil untuk tempat tinggal mereka. Dan seperti Cadice-man, nimfa menghiasi tabung sarangnya dengan pasir, kerikil, atau berbagai jenis tumbuhan untuk menyamarkan sarangnya, membuat perlindungan yang aman. Saya ingat pertama kali memerhatikan nimfa caddisfly ketika saya merangkak di kolam yang tenang. Setengah dari bagian belakang tubuhnya berada di dalam tabung pasir, dan ketika saya menyentuhnya, seluruh tubuh langsung ditarik ke dalam tabung. Kemudian saya menemukan tabung serupa yang terbuat dari kerikil halus yang dilapisi dengan sutera, menghasilkan rumah yang sangat indah untuk larva serangga yang sederhana.

Setelah beberapa pekan memakan detritus pada dasar sungai, nimfa menyegel kedua ujung tabung dan menjadi kepompong. Ketika temperatur air tiba pada suhu yang cocok (dingin), semua kepompong caddisfly akan keluar dari tempatnya dan menuju ke permukaan yang muncul sebagai caddisfly dewasa. Banyak spesies yang berbeda, masing-masing muncul pada waktu yang berbeda, menghasilkan beberapa serangga dewasa atau imago, sumber makanan yang penting bagi ikan. Begitu banyak serangga dewasa dapat muncul pada waktu yang sama sehingga mereka dapat menyumbat air condition atau membuat gangguan pada mobil Anda saat Anda berkendara melalui kawanan serangga itu.

Nimfa caddisfly telah belajar rahasia berpakaian dengan benar. Tanpa.tabung-nya, mudah bagi ikan untuk mengenalinyaa sebagai makanan lezat. Tetapi ketika di dalam tabung yang dihiasi, maka predator tidak melihat tubuhnya yang seperti ulat atau lundi. Demikian juga, kita diperintahkan untuk menyelubungi diri kita di dalam Kristus, bersembunyi di dalam Kristus, memakai tubuh Kristus. Ketika berpakaian dengan benar, maka orang lain akan melihat Kristus dan kebenaran -Nya saat mereka melihat kita.

Tuhan, saya ingin berpakaian sebagai ahli dalam kerajaan-Mu. Tutupilah saya dengan jubah kebenaran-Mu, karena semua pakaian saya adalah seperti kain kotor.

Sejenis kupu-kupu kecil yang larvanya hidup di air tawar.

0 komentar :

Post a Comment

 
RENUNGAN GMAHK © 2016. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top
close
Banner iklan